RS Pusat Rujukan

Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 15 Tahun 2008 tanggal 21 Juli 2008, maka wilayah pelayanan rujukan di Provinsi Sulawesi Selatan dibagi dalam enam region, dimana setiap region ditetapkan satu rumah sakit sebagai pusat region/pusat rujukan. Keenam region tersebut adalah :

REGION TIMUR, dimana RS Sawerigading Kota Palopo ditetapkan sebagai pusat rujukan. Region utara mencakup :

  • RS I Lagaligo Kabupaten Luwu Timur
  • RS Andi Djemma – Masamba Kabupaten Luwu Utara
  • RS Batara Guru – Belopa Kabupaten Luwu
  • RS Lakipadada Kabupaten Tana Toraja

REGION UTARA, dimana RS Andi Makkasau Kota Parepare ditetapkan sebagai pusat rujukan. Region timur mencakup :

  • RS Lasinrang Kabupaten Pinrang
  • RS Massenrempulu Kab. Enrekang
  • RS Nene Mallomo Kabupaten Sidrap
  • RS Arifin Nu’mang Kabupaten Sidrap

REGION TENGGARA, dimana RS Tenriawaru Kab. Bone ditetapkan sebagai pusat rujukan. Region tenggara mencakup :

  • RS Lamaddukelleng Kabupaten Wajo
  • RS Ajappangnge Kabupaten Soppeng

REGION SELATAN, dimana RS Andi Sulthan Daeng Radja Kabupaten Bulukumba ditetapkan sebagai pusat rujukan. Region selatan mencakup :

  • RS Prof. Dr. H.M. Anwar Makkatutu Kabupaten Bantaeng
  • RS Kabupaten Sinjai
  • RS Kabupaten Selayar

REGION GERBANG UTARA, dimana RS Daya Kota Makassar ditetapkan sebagai pusat rujukan. Region gerbang utara mencakup :

  • RS Salewangang Kabupaten Maros
  • RS Kabupaten Pangkep
  • RS Kabupaten Barru
  • Termasuk untuk masyarakat yang berdomisili di sisi utara Kota Makassar

REGION GERBANG SELATAN, dimana RS Labuang Baji Kota Makassar ditetapkan sebagai pusat rujukan. Region gerbang selatan mencakup :

  • RS Syekh Yusuf – Sungguminasa Kabupaten Gowa
  • RS H. Pajonga Dg. Ngalle Kabupaten Takalar
  • RS Lanto Daeng Pasewang Kabupaten Jeneponto
  • Termasuk untuk masyarakat yang berdomisili di sisi selatan Kota Makassar

Dengan penetapan tersebut, Dinas Kesehatan Provinsi akan melakukan pembinaan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam rangka peningkatan kapasitas rumah sakit pusat rujukan menjadi RS Type B dan rumah sakit non pusat rujukan minimal menjadi RS Type C.